"Seluruh penumpang pesawat berhasil diselamatkan. Ada empat perahu nelayan untuk bantu penyelamatan penumpang," kata Sahid Widodo (40), nelayan Pantai Segara. |
Calon Penumpang Lion Air dari Bali Telantar
Kuta - Sejumlah calon penumpang pesawat Lion Air dari Bandar Udara Ngurah Rai, Bali, tujuan beberapa kota di Jawa telantar akibat tergelincirnya pesawat Lion Air dari Bandung di Pantai Segara, Kuta, Sabtu sore.
"Seharusnya jadwal terbang saya pukul 13.30 Wita. Namun `delayed` (tertunda) hingga pukul 15.00. Begitu saya berada di dalam pesawat, ada pengumuman bahwa bandara ditutup untuk memudahkan evakuasi penumpang pesawat Lion Air dari Bandung yang tergelincir itu," kata Devi, calon penumpang Lion Air tujuan Bandung.
Tadinya Devi dan seluruh penumpang Lion Air tujuan Bandung hanya diperintahkan diam di dalam pesawat. Namun belakangan, pihak Lion Air mengumumkan pembatalan jadwal terbang pesawat tersebut.
"Sampai sekarang saya tidak tahu, bagaimana nasib penerbangan saya karena tidak ada pemberitahuan lebih lanjut," katanya.
Hal yang sama juga dialami Dina, calon penumpang pesawat Lion Air tujuan Surabaya. "Sesuai jadwal, seharusnya pesawat `take off` pukul 17.00 Wita. Namun sampai sekarang, tidak ada pemberitahuan lagi, kapan saya bisa berangkat," katanya ditemui di terminal keberangkatan domestik Bandara Ngurah Rai.
Namun tidak semua calon penumpang pesawat Lion Air yang telantar. Pesawat Lion Air tujuan Jakarta sudah berhasil terbang pada pukul 15.00 Wita atau sekitar 35 menit sebelum kecelakaan terjadi.
Bagian belakang pesawat yang tinggal landas dari Bandara Hussein Sastranegara, Bandung, pada pukul 12.48 WIB itu terbelah dan mengapung di Pantai Segara, Kuta.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah dengan nomor penerbangan JT-904 itu. Seluruh penumpang dan awak berhasil dievakuasi oleh nelayan, petugas SAR, dan petugas Polda Bali.
Nelayan Bantu Evakuasi Korban Lion Air
Kuta - Sejumlah nelayan membantu proses evakuasi korban tergelincirnya pesawat Lion Air jurusan Banjarmasin-Bandung-Denpasar di perairan Pantai Segara, Kuta, Bali, Sabtu sore.
"Seluruh penumpang pesawat berhasil diselamatkan. Ada empat perahu nelayan untuk bantu penyelamatan penumpang," kata Sahid Widodo (40), nelayan Pantai Segara.
Ia melihat sayap bagian kanan pesawat yang tergelincir itu menempel di ujung barat landasan pacu Bandar Udara Ngurah Rai. "Setelah semua penumpang diselamatkan, 30 menit kemudian datanglah petugas SAR untuk melihat kemungkinan penumpang yang masih terjebak di dalam pesawat," kata Sahid.
Nelayan juga menemukan satu ban belakang pesawat mengapung pada posisi sekitar 30 meter dari badan pesawat. Bagian belakang pesawat terbelah dan mengapung di perairan Pantai Segara.
Pesawat tersebut tinggal landas dari Bandara Hussein Sastranegara pukul 12.48 WIB dan tergelincir di landasan pacu Bandara Ngurah Rai pada pukul 15.35 Wita. Pesawat tersebut mengangkut 168 penumpang dewasa, tiga anak-anak, satu bayi, dan tujuh awak.
sumber : Antara Bali