![]() |
SBY, Ani Yudhoyono dan Ibas tiba di kantor DPP partai Demokrat, Kamis (11/12/2014) |
JAKARTA - Bekas Bendahara Umum Partai Demokrat, M Nazaruddin kembali melontarkan kicauannya.
Ia mengaku akan mengungkapkan keterlibatan Sekjen Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas, pada dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di RS Khusus Pendidikan Penyakit Infeksi dan Pariwisata Universitas Udayana tahun 2009.
"Jadi mau dibuka soal Mas Ibas yang terima proyek dimana saja," ujar Nazaruddin saat tiba di KPK, Jakarta, Selasa (17/3/2015).
Nazaruddin hari ini dijadwalkan diperiksa untuk memberikan keterangan pada tersangka Made Mergawa.
Selain Nazar, lembaga pemberantasan korupsi tersebut juga akan memeriksa Clara Maureen.
Clara adalah bekas anggota DPR dan juga bekas karyawati Grup Anugerah atau Permai Group yang dikendalika Nazaruddin.
Sebelumnya, KPK menetapkan Marisi Matondang dan Made Mergawa (MDM), sebagai tersangka pada kasus pengadaan alat kesehatan rumah sakit khusus untuk pendidikan tahun anggaran tahun 2009 Universitas Udayana, Bali senilai Rp 16 miliar.
Made Mergawa adalah Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan Universitas Udayana sekaligus Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
Akibat ulah keduanya, negara ditaksir menderita kerugian senilai Rp 7 miliar.
ungasan.com
sumber : tribun