 |
| Burung-burung beradu kicau dalam acara lomba burung berkicau yang diselenggarakan Puri Agung Denpasar, Minggu (27/9/2015) di Lapangan Puputan Badung, Denpasar. |
Ribuan masyarakat yang terdiri dari para kicau mania di seluruh Bali dan masyarakat umum tampak terkesima dan ikut berteriak menyemangati burung-burung yang beradu kicau.
Lomba ini digelar untuk pertama kalinya oleh Puri Agung Denpasar dan dibuka secara resmi oleh Penglingsir Puri Agung Denpasar A.A Ngurah Oka Ratmadi.
Dalam sambutannya sebelum membuka acara tersebut, Oka Ratmadi yang akrab disapa Cok Rat ini mengaku sangat mengapresiasi adanya lomba kicau burung ini.
Menurut dia, apabila burung berkicau, itu tandanya ada kesenangan dan keramaian, serta kedamaian.
Namun, dia mengatakan kalau anjing menggonggong tentunya pasti ada musuh.
“Saya sempat diskusi tadi dengan Gus Rai (Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra) kalau anjing kong kong kong, pasti ada musuh, tapi kalau burung berbeda, dia senang kalau ada keramaian. Contohnya di rumah saya kalau ada orang datang kong kong kong, kalau burung saya malah berkicau senang,” ujar Cok Rat yang selaku penglingsir Puri Agung dan juga selaku anggota DPD RI ini pada waktu memberikan sambutan.
Dalam acara tersebut, terlihat pula Calon Wali Kota Denpasar incumbent, IB Rai Dharmawijaya Mantra yang kemurdian disusul dengan kedatangan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Denpasar AAN Rai Iswara, sejumlah Kepala Desa, dan terlihat pula sejumlah pejabat di Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar.
Selain itu, terlihat pula dalam acara tersebut Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) I Putu Arnata bersama dengan sejumlah rekannya tampak berkeliling di ikut menyaksikan lomba kicau mania tersebut.
Ketua Panitia Lomba Burung berkicau Cokorda Gede Pramaitha (engatakan perlombaan membagi sembilan kelas yakni kelas Cendet, Cucak Ijo, Punglor Merah, Love Bird, Kenari, Kacer, Murai Batu, Pleci, dan Prenjak.
Perlombaan yang berlangsung sehari ini diikuti ratusan kicau mania dari seluruh Bali, seperti peserta datang dari Kabupaten Gianyar, Badung, Tabanan dan Denpasar dan memperebutkan Piala Kapten Cokorda Agung untuk Juara Singgle Fighter, dan Piala Kapten Cokorda Mantuk Ring Rana untuk Juara Umum Team.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang telah ikut ambil bagian dalam perlombaan kali ini," ujarnya.
sumber : tribun
