![]() |
Wayan Koster (tengah) didampingi Bupati Tabanan Putu Eka Wiryastuti saat deklarasi KBS-Ace di Desa Bangli, Baturiti, Minggu (14/1) (bawah). Megawati (atas kiri), SBY (atas kanan) |
Ribuan pendukung ikuti deklrasi kebulatan tekad untuk menangkan pasangan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (KBS-Ace), Cagub-Cawagub Bali yang diusung PDIP-Hanura-PKPI-PAN-PKB-PPP, di Wantilan Pura Puncak Padang Dawa, Desa Bangli, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Minggu (14/1) pagi. KBS sendiri berjanji akan upayakan bangun pabrik penggilingan gabah terbesar di Tabanan.
Deklrasi kebulatan tekad dukung KBS-Ace di Desa Bangli, Kecamatan Baturiti, Minggu kemarin dihadiri langsung Wayan Koster alias KBS (Koster Bali Satu), Ketua DPD PDIP Bali yang menempati posisi Calon Gubernur (Cagub) Bali. Srikandi PDIP yang kini Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti, juga hadir. Demikian pula Sekretaris Dewan Pertimbangan Daerah (Deperda) PDIP Bali, Nyoman Adi Wiryatama, yang kini Ketua DPRD Bali.
Bukan hanya itu, deklarasi yang melibatkan 3.500 pendukung kemarin juga dihadiri Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Provinsi Bali I Nyoman Giri Prasta (kini Bupati Badung) dan Ketua DPC PDIP Tabanan sekaligus Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Kabupaten Tabanan I Komang Gede Sanjaya (yang kini Wakil Bupati Tabanan).
Sebelum deklrasi kebulatan tekad untuk menangkan KBS-Ace, massa kader PDIP berjumlah 3.500 orang lebih dulu melaksanakan persembahyangan bersama di Pura Puncak Padang Dawa, Desa Bangli, Minggu siang sekitar puku 11.00 Wita.
Dalam orasinya, Wayan Koster alias KBS mengatakan jika nanti terpilih menjadi Gubernur Bali 2018-2023 melalui Pilgub, 27 Juni 2018, dirinya berkomitmen untuk membangun dan menata Pola Pembangunan Semesta Berencana dengan visi ‘Kerti Sat Loka Bali’. Visi ini bermakna menjaga keseimbangan dan keharmonisan alam semesta beserta isinya, untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Bali secara sekala-niskala. "Karena itu, jangan ragu, sarengin tiyang niki supaya bisa menang," ujar politisi militant PDIP asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Bule-leng yang juga anggota Komisi X DPR RI Dapil Bali tiga periode ini.
Agar komitmen itu tercapai, KBS akan menerapkan sistem pembangunan secara terpola dan terencana, menyeluruh dan terintegrasi, yang meliputi 5 bidang prioritas. Rinciannya, pemenuhan sandang-pangan-papan, pendidikan dan kesehatan, kesejahteraan sosial dan ketenagakerjaan, agama-tradisi-budaya, serta pariwisata dan pembangu-nan infrastruktur secara integrasi. "Ini yang saya akan terapkan jika saya terpilih jadi Gubernur Bali," janji KBS.
Khusus untuk Tabanan yang selama ini mendapat predikat lumbung beras, KBS berjanji akan memperhatikan sektor pertanian. Dengan begitu, sebutan lumbung beras semakin eksis. Bahkan, KBS juga siap mendirikan pabrik penggilingan gabah terbesar di Tabanan, supaya bisa meningkatkan kesejahteraan petani setempat. “Kita bangun pabrik penggiliangan gabah terbesar di Tabanan,” tandas KBS.
KBS menegaskan, pihaknya akan memperhatikan dan membangun apa yang dibutuhkan Tabanan sebagai lumbung beras. "Kami akan dukung apa yang deprogramkan oleh Bupati Tabanan. Termasuk nanti di Tabanan supaya punya penggilingan gabah terbesar,” ulangnya.
KBS sendiri memuji acara deklarasi di Kecamtan Baturiti, Minggu kemarin, yang suasananya sangat hidup dan penuh spirit serta berbudaya. "Suasananya hidup, penuh budaya, bahkan ada sebuah lagu yang dinyanyikan nanti saya akan direkam dan dibawa saat deklrasi mendatang."
Dalam kesempatan itu, KBS menegskan KBS-Ace dirarget menang 75 persen suara di Tabanan. Sedangkan target kemenangan KBS-Ace di selutuh Bali dalam Pilgub 2018 adalah 70 persen. Karena itu, semua kader PDIP diharapkan bekerja keras untuk mencapai target tersebut.
Sementara, Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Kabupaten Tabanan, IKG Sanjaya, mengatakan ada 3.500 massa yang hadiri deklrasi di Desa Bangli, Minggu kemarin. "Antusiasme masyarakat sangat bagus dan mereka seksama mendengarkan visi misi. Mudah-mudahan ini bisa kami tularkan di semua kecamatan se-Tabanan," papar Sanjaya.
Sanjaya meyakinkan tidak ada instruksikan PNS menghadiri acara deklarasi kemarin. "Karena ini sudah aturan, tidak ada kami ngundang PNS. Tadi Pawanslu Tabanan juga ikut mendampingi kami," katanya.
Pada bagian lain, Sanjaya menyebutkan, yang diperlukan Tabanan dalam sektor pertanian adalah bagaimana produk pertanian bisa dipasarkan dengan baik. Selama ini, sangat susah dalam pemasaran produk pertanian.
“Dengan pola one island one management, konsep KBS-Ace akan membeli (produk pertanian) semuanya. Program ini akan membuat petani sumringah. Apalagi, pernyataan Pak Koster agar di Tabanan punya pabrik penggilingan gabah,” jelas Wakil Bupati Tabanan ini.
Sementara itu, Bupati Putu Eka Wiryastuti berjanji pihaknya akan berupaya maksimal untuk menangkan KBS-Ace di Tabanan. "Kami selaku kader PDI Perjuangan sangat yakin untuk bisa memerahkan Tabanan," tegas Bupati Wanita Pertama di Bali ini.
Mega-SBY Bakal 'Fight' di Bali
Megawati akan terjun ke Bali untuk back up KBS-Ace, sementara SBY support Mantra-Kerta
Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum DPP Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), kemungkinan akan fight di Bali dalam Pilgub 2018. Kedua tokoh nasional yang dikenal sebagai seteru bebuyutan ini diskenariokan akan jadi juru kampanye (Jurkam) bagi jagonya masing-masing.
Dalam Pilgub Bali 2018, PDIP usung pasangan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (KBS-Ace) sebagai Calon Gubernur (Cagub)-Calon Wakil Gubernur (Cawagub). KBS-Ace diusung PDIP bersama Hanura-PKPI-PAN-PKB-PPP. Sedangkan Demokrat berkoalisi dengan Golkar-Gerindra-NasDem-PBB-PKS usung pasangan IB Rai Mantra-Ketut Sudikerta (Mantra-Kerta).
Bocoran yang diperoleh, Minggu, (14/1), ada rencana Megawati turun ke Bali untuk memberikan support kepada kader PDIP dan KBS-Ace. Sebagaimana tradisi selama ini, Megawati selalu membe-rikan perhatian penuh kepada Bali dalam perhelatan politik. Pasalnya, Bali adalah salah satu barometer dan basis dukungan PDIP.
Ketua Bappilu DPD PDIP Bali, IGN Alit Kusuma Kelakan, mengatakan partainya pasti akan menurunkan Jurkam dari DPP PDIP. “Siapa nanti yang akan turun ke Bali, itu sepenuhnya kewenangan DPP PDIP untuk memutuskan,” ujar Alit Kelakan saat dikonfirmasi di Denpasar, Minggu (14/1). Dan, pengalaman selama ini, Ketua Umum DPP PDIP Megawati juga selalu terjun ke Bali untuk pemenangan tarung Pilgub.
Sedangkan Korwil Bali-NTB-NTT DPP Hanura, Kadek Lolak Arimbawa, memastikan partainya akan menerjunkan Jurkam nasional untuk kampanye KBS-Ace di Pilgub Bali, 15 Februari-24 Juni 2018 mendatang. Menurut Lolak, Pimpinan DPP Hanura yang dikomandani Ketua Umum Oesman Sapta Oedang memberikan perhatian untuk Pilkada di mana partainya mengusung dan mendukung pasangan calon.
“Pasti nanti DPP Hanura terjun, hanya saja kita belum bisa sampaikan kepada media. Jurkam kita banyak,” tegas politisi Hanura asal Klungkung yang juga anggota DPD RI Dapil Bali ini saat dihubungi terpisah, Minggu kemarin.
Sementara itu, DPD Demokrat Bali meminta Ketua Umum DPP Demokrat SBY untuk turun ke Bali, memback up kampanye Mantra-Kerta. Ketua OKK DPD Demokrat Bali, I Ketut Ridet, mengatakan selain SBY, Sekjen DPP Demokrat Hinca Pandjaitan juga diusulkan terjun ke Bali.
”Kami segera sampaikan surat ke DPP Demokrat untuk meminta kesediaan Ketua Umum Pak SBY dan Sekjen Hinca Pandjaitan turun ke Bali,” tegas Ridet saat dikonfirmasio terpisah, Minggu kemarin.
Di lain sisi, DPP Golkar berencana menerjunkan Ketum Airlangga Hartarto untuk memberikan support kepada Mantra-Kerta. Menurut Ketua Tim Pemenangan Pilgub Bali DPD I Golkar Bali, I Gusti Putu Wijaya, mantan Ketua Umum DPP Golkar Akbar Tandjung yang akan diminta kampanye di Bali. “Yang sudah pasti kita undang adalah Ketum Pak Airlangga Hartarto dan Akbar Tandjung,” tandas Wijaya.
Sedangkan Ketua Pemenangan Pemilu Wilayah Bali-NTB-NTT DPP Golkar, AA Bagus Adhi Mahendra Putra alias Gus Adhi, kata Wijaya, akan bergabung dengan jajaran pusat untuk kampanyekan Mantra-Kerta. “Kita punya jurkam Gus Adhi juga,” ujar Wijaya yang juga Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Daerah DPD I Golkar Bali.
Ketua Umum DPP Golkar, Airlangga Hartarto, juga menegaskan dirinya akan turun ke Bali menjadi Jurkam untuk Mantra-Kerta. “Insya allah saya hadir,” ujar Airlangga ketika ditemui di sela-sela upacara palebon tokoh senior Golkar mantan anggota DPR RI Dapil Bali, I Gusti Ketut Adhiputra, di Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Sabtu (13/1).
Ketika ditanya strategi dan siapa saja tim yang akan diajak turun ke Bali dalam rangka pemenangan Mantra-Kerta, Airlangga enggan membebernya. Airlangga berdalih tidak mau terlalu jauh soal strategi dan persiapan kampanye. “Sekarang ini fokus dulu kepada penghormatan kepada tokoh senior kita almarhum Bapak Adhiputra. Kita ikuti upacara ini dulu. Soal Pilkada, nanti saja,” ujar ketua umum partai yang juga menjabat Menteri Perindustrian ini.
Di sisi lain, Ketua Umum DPP Prabowo Subianto belum ada kepastian apakah akan terjun ke Bali atau tidak untuk kampanye Pilgub 2018. Menurut Ketua DPD Gerindra Bali, Ida Bagus Putu Sukarta alias Gus Sukarta, Prabowo pastinya akan keliling di Indonesia.
“Untuk terjun ke Bali, masih tentatif jadwalnya. Yang jelas, Pak Prabowo akan keliling di Indonesia. Kami sudah membahas jadwal kampanye Pilgub Bali 2018, tapi belum dijadwalkan apakah Pak Prabowo bisa hadir atau tidak,” ujar Gus Sukarta yang juga anggota Fraksi Gerindra DPR RI Dapil Bali, Minggu kemarin.
sumber : Nusabali