![]() |
Gede Suarjaya Linggih (kiri) dan Ketut Sudikerta (dua dari kanan) menggelar pertemuan tertutup pada Minggu (24/5/2015) di Sector Bar, Sanur. Denpasar |
DENPASAR - Langkah islah yang digagas dua kubu DPP Partai Golkar sepertinya mulai merambah ke daerah, termasuk Bali.
Dua kubu yang mengklaim sebagai pengurus Golkar sah di Bali menggelar pertemuan tertutup pada Minggu (24/5/2015) di Sector Bar, Sanur. Denpasar.
Dari kubu Agung Laksono hadir Plt Golkar Bali Gede Sumarjaya Linggih alias Demer beserta sekretaris Dewa Widyasa Nida.
Sedangkan dari kubu Aburizal Bakrie, ketua DPD Golkar yang juga Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta hadir dalam pertemuan bersama jajaran pengurus.
Selain kedua kubu, hadir pula "pihak ketiga" dari Demokrat, Putu “Leong” Sudiantara, Made Mudarta dan Nyoman Ardhana.
Dikonfirmasi usai pertemuan, Ketut Sudikerta mengatakan pertemuan ini bertujuan untuk membangun komitmen agar tetap solid menjelang dan selama pelaksanan Pilkada di enam kabuten/kota di Bali.
“Kami banyak bicara soal bagaimana menyatukan kader pada semua tingkatan baik itu provinsi maupun kabupaten/kota menghadapi Pikada nanti. Pertemuan ini tentu tidak terlepas dari upaya DPP untuk mendorong islah,” kata Sudikerta.
Dikonfirmasi terpisah, Plt Golkar Bali Gede Suarjaya Linggih (Demer) mengatakan pertemuan kemarin masih membahas hal-hal bersifat prinsip saja, yaitu menyatukan persepsi untuk bersatu menghadapi Pilkada.
Pihaknya siap membuka pintu islah sesuai dengan yang telah digagas oleh DPP.
“Tidak ada yang spesifik dari pembicaaran kami, Prinsip-prinsip saja. Intinya samakan persepsi untuk bersatu dulu,” kata Demer.
ungasan.com
sumber : tribun