 |
| Ogoh-ogoh karya STT dari Br. Kelod Ungasan |
Ungasan - Pengerupukan sehari sebelum nyepi merupakan rangkaian upacara Tawur Kesanga yang diperingati setiap satu tahu sekali. Diisi dengan mengadakan lomba ogoh-ogoh perayaan kali ini bisa bilang sangat meriah di desa paling selatan Kabupaten Badung yakni Desa Ungasan.
Dimulai sekitar pukul 16:00 Wita pada hari Senin, 27 Maret 2017 peserta secara bergantian mengadu kebolehan. Diikuti oleh 15. banjar yang ada di desa ini yaitu Br. Kauh, Br. Kangin, Br. Kelod, Br. Werdhi Kosalo, Br. Giri Dharma, Br. Kherta Lestari, Br. Langui, Br. Wijaya Kusuma, Br. Bakung Sari, Br. Sari Karya, Br. Wijaya Kusuma, Br. Wana Giri, Br. Angas Sari, Br. Shanti Karya, Br. Mekar Sari.
Dalam lomba kali ini yang dinilai atau yang di lombakan meliputi 3 kategori yaitu: Ogoh-ogoh, Fragmentari, dan Gong / Bleganjur. Juri dengan kemampuan yang dimiliki telah memberikan penilaian se-obyektif mungkin. Setiap lomba tentu ada juaranya walaupun itu tidak berarti yang tidak dapat juara itu jelek, semuanya bagus, juara bukanlah hal utama yang dituju melainkan cuma satu parameter agar kegiatan ini lebih termotivasi. Namun menang ataupun tidak yang penting ikut berpartisipasi untuk melestarikan budaya yang sudah turun temurun dan menjadi ciri khas Bali bukan hanya di Indonesia tapi juga seluruh dunia. Siapa yang tak kenal Ogoh-ogoh?. Disamping itu juga secara niskala acara ini berfungsi untuk mengusir Bhuta Kalo atau kekuatan energi negatif.
Sekitar jam 23:00 Wita juara dari 3 kategori diumumkan:
Kategori Ogoh-ogoh:
1. Br. Kelod
2. Br. Kertha Lestari
3. Br. Werdhi Kosala
Kategori Gong / Bleganjur:
1. Br.Wana Giri nilai 175,6
2. Br. Shanti Karya nilai 168,2
3. Br. Werdhi Kosala nilai 168,1
Kategori Fragmen Tari:
1. Br.Wana Giri nilai 178
2. Br. Werdhi Kosala nilai 166
3. Br. Kelod nilai 164
Dari kategori-kategori itu bisa dilihat jika Br. Werdhi Kosala mendapat juara disemua kategori, sedangkan Br. Wana Giri memborong dua Juara I yaitu juara Gong / Bleganjur dan Fragmentari. Namun yang menjadi juara umum tetaplah Br. Kelod hal ini dikarenakan total nilai dari ke-3 kategori ini ia yang mendapatkan nilai tertinggi yaitu 515,1.Sehingga Ogoh-ogoh dengan lakon SAD MUKA SANG MAYA dinobatkan sebagai Juara Lomba Ogoh-ogoh Desa Ungasan 2017.
Selamat bagi semua Sekaa Truna Truni yang sudah berani tampil sebagai peserta dan berpartisipasi dalam acara pengerupukan Tawur Kesanga rangkaian upacara Nyepi Tahun ini.
Kami juga dari Ungasan.com mengucapkan selamat Hari Nyepi Caka Warsa 1939, Dumogi Rahayu Sareng Sami bagi umat sedarma di Bali khususnya, di Indonesia umumnya dan tentunya di dunia.
MBR_________
ungasan.com
