 |
| Ahn Byung Keon (kanan), Spaso (kiri) |
Ahn Byung Keon Ikut Nunas Tirta Saat Persembahyangan, Pernah Pulih Dari Sakit Usai Ritual di Pura
MANGUPURA - Bek asal Korea Selatan, Ahn Byung Keon tampak khusuk berdoa.
Mengenakan pakaian adat Bali serba putih, Ahn duduk bersila di deretan depan.
Dia berbaur dengan pemain asal Bali lainnya yang juga melakukan persembahyangan di Pura Ulun Dan Batur, Bangli, Rabu (21/3/2018) siang.
Ahn ikut nunas tirta dan bija yang diberikan jro mangku.
Ia mengikuti proses persembahyangan hingga usai.
“Saya percaya dan yakin. Sudah dua kali saya ikut persembahyanan ini. Di Pura Batur dan Besakih. Saya tidak pernah melawati setiap prosesi persembahyangan. Mulai minum tirta juga makan bija,” kata Ahn Byung Keon, saat berbincang bersama awak media.
Selain Ahn, ada Sutanto Tan yang juga begitu hikmat mengikuti persembahyangan.
Sementara pelatih dan pemain yang tidak ikut sembahyang, duduk deretean belakan.
Mereka ikut duduk dan tidak banyak diskusi, hingga prosesi selesai.
“Doa saya, semoga kita bisa tetap di lima besar. Berdoa juga untuk kesehatan, keselamatan semua pemain, manajemen, pelatih, keluarga juga suporter selama kompetisi berjalan,” jelas Ahn.
Tak hanya ikut ke pura-pura besar, Ahn juga kerap terlihat bersembahyang bersama pemain putra daerah lainnya di pura yang ada di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
”Kadang saya ikut sembahyang di pura Stadion Dipta. Sama teman-teman, sebelum pertandingan pasti menyempatkan waktu. Setiap selesai sembahyang, hati saya merasa tenang. Pikiran juga lebih fokus saat menjalani pertandingan di lapangan,” sebut Ahn.
Di sela-sela persiapan menjelang kompetisi resmi tahun ini, Ahn bersama keluarga besar Bali United menggelar kegiatan spiritual.
Mereka mengunjungi dua pura besar yang berada di Pulau Dewata Pura Ulun Danu, Batur dan Pura Besakih.
Seluruh anggota rombongan kompak mengenakan pakaian adat asli Bali yang sering digunakan umat Hindu untuk melakukan persembahyangan.
Keluarga besar Bali United baik yang beragama Hindu maupun non Hindu kompak menggunakan pakaian kemeja putih dengan bawahan kombinasi kamen dan saput.
Pulih dari Sakit Usai Sembahyang di Pura
Ahn Byung Keon, punya pengalaman berarti mengapa dia begitu rutin menjalani ritual rohani umat hindu.
Itu karena dirinya langsung merasakan hal berbeda.
Ahn Byung Keon, sangat yakin dengan ritual persembahyangan yang dilakukan.
Karena suatu ketika, ia bisa sembuh dari sakit setelah menjalani persembahyangan.
"Tahun 2016 saya satu kali sakit. Saya sembahyang setelah itu saya sembuh. Tahun 2017, juga satu kali sakit, tapi saya sembahyang dan sembuh, ' katanya.
Ahn Byung Keon, mengatakan, akan selalu melakukan persembahyangan saat pertandingan dan saat tim melangsungkan persembahyangan secara tim.
Spaso Ajak Keluarga Untuk Lakukan Hal Mulia di Pura Ulun Danu Batur, Berharap Dapat Energi Positif
Pemain Bali United, Ilija Spasojevic, baru saja memboyong keluarganya untuk melakukan hal yang mulia.
Pada Rabu (21/3/2018), rombongan Bali United melaksanakan persembahyangan di Pura Ulun Danu Batur.
Kegiatan tersebut dilakukan untuk memperingati Hari Raya Pagerwesi jatuh setiap Rabu Kliwon wuku Sinta.
Kini Spaso bersama istri dan kedua buah hatinya baru saja melaksanakan kegiatan Melukat di Pura Tirtha Empul.
Kegiatan itu dilakukan agar energi positif selalu menyertainya.
Usai kegatan itu, Spaso beserta keluarga menyempatkan diri untuk berfoto.
Foto tersebut lalu diunggah ke akun Instagram Bali United dan akun pribadinya.
Mereka tampak berseri-seri seusai melakukan kegiatan mulia tersebut.
Berbalut Pakaian Adat Bali, Spaso Kebanjiran Pujian dari Netizen
Hari ini, Rabu (21/3/2018) rombongan Bali United melaksanakan salah satu agenda penting.
Bukan agenda mengenai pertandingan, melainkan kegiatan yang bersifat keagamaan dan adat kebudayaan khas Bali.
Rombongan Serdadu Tridatu telah melaksanakan persembahyangan di Pura Ulun Danu Batur.
Kegiatan tersebut dilakukan untuk memperingati Hari Raya Pagerwesi jatuh setiap Rabu Kliwon wuku Sinta.
Hari ini dirayakan untuk memuliakan Ida Sanghyang Widhi Wasa dengan manifestasinya sebagai Sanghyang Pramesti Guru (Tuhan sebagai guru alam semesta).
Spaso pun terlihat begitu gagah dalam balutan pakaian adat Bali yang serba putih.
PSMS Medan Kompak Akan Lakukan Ini Pada Spaso
Pemain bertahan PSMS Medan, Reinaldo Lobo, bertekad akan bekerja keras mengawal lini pertahanannya pada laga kontra Bali United.
Pasalnya, skuat Serdadu Tridatu memiliki sejumlah nama-nama mentereng yang berpeluang mengancam gawang Abdul Rohim.
Pemain-pemain tersebut yakni Ilija Spasojevic, Stefano Lilipaly dan Irfan Bachdim.
Menurut Lobo, ketiganya kerap menebar ancaman di daerah pertahanan lawan.
Salah satu pemain yang paling disorot bek asal Brasil ini ialah Ilija Spasojevic.
Pasalnya, saat bermain di Indonesia, ia sempat bertemu Spaso ketika membela Mitra Kukar pada medio 2014 silam.
Menurut Lobo, pemain kelahiran Montenegro tersebut merupakan pemain yang cerdas memanfaatkan peluang.
Selain pergerakannya yang berpotensi mengancam, Lobo menilai Spaso juga lihai dalam memanfaatkan postur tubuhnya ketika menguasai bola.
Sehingga ia pastikan akan sulit merebut bola dari kaki mantan pemain yang sukses membawa Bhayangkara FC juara Liga 1musim 2017 itu.
"Ya saya sudah bertemu dengan Spaso ketika saya masih bermain untuk Mitra Kukar waktu itu. Dia pemain bagus," ujarnya, Rabu (21/3/2018).
"Dia suka memanfaatkan bodinya untuk melindungi bola. Saya rasa ini akan menjadi laga yang menarik," katanya.
Secara pribadi, Lobo tak ada niat untuk melakukan penjagaan khusus terhadap Spaso.
Namun, bek berusia 29 tahun ini sudah memiliki cara untuk meredam pergerakan Spaso ketika sudah memasuki area pertahanan skuat Ayam Kinantan.
Ia dan rekan-rekannya akan bekerja sama untuk melakukan penjagaan terhadap beberapa pilar Serdadu Tridatu.
"Tidak ada penjagaan khusus buat dia, tapi kami akan bekerja sama-sama untuk antisipasi itu," ujar Lobo.
"Kami tidak akan memberikan ruang banyak buat dia ketika masuk ke lini pertahanan kami," kata pemain berpostur 186 cm ini.
Keduanya akan bentro di matchday pertama Liga 1 musim 2018 di kandang Fadil Sausu dkk di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Sabtu (24/3/2018).
sumber : tribun
