DENPASAR - Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta minta keseriusan kepala daerah di Bali, khususnya diwilayah Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan (Sarbagita) untuk serius dalam menangani persoalan sampah.
Ia pun mengaku sangat menyayangkan tidak hadirnya Bupati maupun Walikota kawasan Sarbagita, pada rapat tindak lanjut penanganan sampah yang berlangsung di Ruang Praja Sabha Kantor Gubernur Bali, Kamis(5/2/2015).
Padahal, pertemuan itu sangat penting karena membahas kelanjutan kerjasama penanganan sampah TPA Regional Suwung oleh PT Navigat Organic Energy Indonesia (NOEI).
"Kehadiran kepala daerah sangat dibutuhkan agar bisa mengambil keputusan, terkait langkah-langkah penanganan sampah kedepannya,"jelasnya.
Sudikerta menambahkan, penanganan sampah kawasan Sarbagita merupakan persoalan yang sangat penting, mengingat kapasitas TPA Suwung sudah tidak mencukupi dan dampak pencemaran lingkungan juga kian mengawatirkan.
“Pencemaran air dan udara makin sangat parah, air lindi (leachate) yang tak dikelola dengan baik dapat mengganggu ekosistem mangrove,” urainya.
ungasan.com
sumber : tribun